720 Advokat PERADI Siap Bela Rizal Ramli Hadapi Nasdem

Otto Hasibuan
Jakarta, Info Breaking News - Mantan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Rizal Ramli mengaku terharu dengan komitmen 720 advokat anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) yang bakal membelanya menghadapi laporan yang dilayangkan Partai Nasdem.Diketahui, Badan Advokasi Hukum (Bahu) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem mewakili Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, melaporkan Rizal Ramli atas dugaan penghinaan, pencemaran nama baik dan fitnah, ke Mapolda Metro Jaya, Senin (17/9).
Rizal mengaku terharu lantaran ratusan advokat yang membelanya berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan tak meminta biaya apapun alias pro bono. Dikatakan, para advokat ini membelanya karena ingin membela kepentingan para petani yang dirugikan akibat kebijakan impor pemerintah.
"Saya betul-betul terharu bahwa kawan-kawan advokat memiliki hati nurani untuk bersama-sama memperjuangkan agar petani di Indonesia bisa hidup lebih baik," kata Rizal dalam konferensi pers di Grand Slipi Tower, Jakarta, Senin (17/9).
Diketahui, Partai Nasdem melaporkan Rizal Ramli atas pernyataannya di Kompas TV pada program Sapa Indonesia malam, tanggal 4 September dan program Indonesia Bisnis Forum di TV One tanggal 6 September. Dalam dua tayangan itu, Nasdem menilai terdapat tiga hal utama yang menjadi masalah. Pertama, pernyataan Rizal yang mengesankan seolah-olah Surya Paloh bermain dalam kebijakan impor. Kedua, Rizal Ramli juga menyatakan bahwa Presiden Jokowi takut kepada Surya Paloh terkait persoalan impor ini. Terakhir ucapan Rizal Ramli yang menyebut Surya Paloh brengsek.
Rizal mengaku laporan yang dilakukan Nasdem salah alamat. Hal ini lantaran Rizal menegaskan tidak pernah menyinggung Nasdem maupun Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai Nasdem.
"Kami tidak pernah sebut nama Nasdem. Kok partainya yang langsung tersinggung dan baper," katanya.
Dalam kesempatan ini, Ketua Dewan Pembina Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi, Otto Hasibuan menyatakan, pembelaan yang diberikan ratusan advokat ini diperoleh hanya dalam waktu beberapa jam setelah pihaknya membagikan cerita mengenai persoalan hukum yang dihadapi Rizal Ramli. Bahkan, kata Otto, ratusan advokat ini bakal membela Rizal Ramli secara pro bono atau gratis.
"Waktu kita share kasus ini langsung ada 720 dalam waktu 7 jam yang bersedia dan ini gratis tidak dibayar," kata Otto.
Diungkapkan, 720 advokat ini bersedia membela Rizal Ramli lantaran semangatnya memperjuangkan nasib petani garam, beras, bawang dan tebu.Persoalan hukum ini bermula dari kritik Rizal atas kebijakan impor yang dilakukan pemerintah atau Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita. Hal ini yang membuat banyak pengacara dari berbagai daerah bersedia membela Rizal Ramli.
"Maksud kita melindungi petani. Kita merasa bahwa kita saatnya tampil karena kepentingan petani. Kita ingin membela petani melalui pembelaan Rizal Ramli," katanya.
Otto menjelaskan, pihaknya sudah berupaya mendamaikan Rizal Ramli dan Surya Paloh pengacara Nasdem, Taslim agar persoalan ini tidak perlu diselesaikan melalui jalur hukum. Namun, pengacara Nasdem menutup pintu adanya perdamaian ini dengan berkukuh meminta Rizal Ramli menyampaikan permohonan maaf secara terbuka atas pernyataannya.
"Pada prinsipnya surat itu dibalas dan diminta buat minta maaf dulu lah baru ada komunikasi. Saya sampaikan sepertinya komunikasinya tertutup. Terpaksa saya memberikan pendampingan hukum," tutur Otto.
Padahal, Otto mengatakan, langkahnya membuka komunikasi dengan pihak kuasa hukum Nasdem ini dilakukan untuk menjernihkan persoalan. Otto mengklaim tak ada satupun pernyataan Rizal Ramli yang menyinggung Partai Nasdem maupun Surya Paloh sebagai ketua umum partai tersebut
"Dalam kata-kata yang disampaikan Rizal Ramli tidak satupun dinyatakan tentang Nasdem. Nama disebut adalah Bapak Surya Paloh dan Enggar. Tapi tidak ada kata-kata Nasdem atau Ketua Umum Nasdem," katanya.*** Ira Maya.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :