Dua pelajar SMAN 1 Blora berhasil menjadi pemenang pertama dan kedua dalam Kompetensi Nasional Seni Lukis Remaja 2016 di Plaza Senayan, Jakarta. (foto: dok-smansa) |
Di ajang lomba lukis yang diselenggarakan oleh Yayasan Seni Rupa Indonesia dengan tema "Berbeda Itu Indah" ini, dua pelajar Blora dari SMAN 1 mampu mengalahkan karya dari 189 peserta dari berbagai daerah se Indonesia. Daffa dan Rizka yang memanfaatkan limbah kayu jati sebagai media lukis, ternyata mampu mencuri nilai tinggi dari para juri.
Daffa dan Rizka memamerkan piala hasil prestasinya di KNSLR 2016. (foto: dok-smansa) |
Sedangkan karya Rizka lukisan di atas papan jati tua menggunakan pena dan cat tembok juga berhasil mencuri perhatian juri sehingga ditetapkan sebagai juara kedua. Media lukis kayu jati ternyata merupakan warna baru yang dinilai unik dan menarik.
"Kedua peserta dari Blora ini berhasil mengekspresikan penghargaan terhadap perbedaan melalui media lukis yang unik. Mereka menggambarkan perbedaan ragam budaya Indonesia dalam media kayu jati dan serbuk kayu. Selain memenuhi kriteria perbedaan, ini merupakan kreatifitas yang tinggi," ucap Ketua Dewan Juri, Lanny P Andriani, seperti dikutip dari harian Kompas.
Karya lukis Daffa di atas kanvas dengan memanfaatkan media serbuk kayu dan cat. (foto: dok-smansa) |
"Sangat bangga dengan prestasi mereka yang telah mengharumkan nama sekolah dan Kabupaten Blora di tingkat nasional, mengingat ajang tersebut diikuti seluruh perwakilan daerah se Indonesia. Ini sebagai bukti bahwa siswa SMAN 1 Blora tidak hanya berprestasi di bidang akademik, melainkan di bidang kesenian juga mampu berprestasi," ungkap Yudi Tezar.
Karya Rizka, lukisan di atas media kayu jati yang menggambarkan keberagaman suku dan budaya Indonesia. (foto: dok-smansa) |