Pesantren Kilat Ramadhan Ceria bersama anak di Lapas Kelas II Maros, yang dilaksanakan pada tanggal 3 juni di aula Lapas Kelas II Maros, menghasilkan talenta-talenta dari anak-anak binaan di Lapas Kelas II Maros khusunya dalam tilawah al quran , ceramah , adzan dan shalat.
Hal ini terbukti dengan adanya pemenang ceramah, adzan dan shalat yang dibuktikan dengan menampilkan juara Pertama Ceramah dan juara pertama Adzan dengan menampilkan tilawah al quran surah Ar Rahman, tidak ada sedikitpun terlihat kalau mereka berada di Lapas . Mereka punya talenta sangat membagakan semua orang, peserta yang hadir ter kagum-kagum melihat penampilan mereka. Salah satu yang juga menarik perhatian adalah seorang anak muallaf yang mendapatkan juara ke 3 shalat , Sebagai reward bagi anak yang berprestasi, diberikan piagam penghargaan yang di tanda tangani oleh 4 pejabat yang merupakan bekal anak-anak jika kelak mereka keluar dari Lapas Maros.
Adapun pejabat dimaksud adalah Ka. Lapas Kelas II Maros, Kepala Kementrian Agama Kab. Maros, Bupati Maros dan Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. Pemberian piagam penghargaan ini adalah inisiatif dari Kepala Bidang PHPA Dinas PPPA Prov. Sulsel, Ibu Nur Anti, SE.
Ibu anti mengatakan bahwa, anak-anak berhak mendapatkan reward dari pemimpin daerah sebagai wujud kepedulian dan komitmen Pemerintah dalam memberikan yang terbaik bagi anak-anak meskipun mereka berapa di lapas, namun semangat dan usaha mereka wajin di berikan apresiasi bukan saja dari Pemerintah daerah namun bagi semua pihak yang peduli terhadap kelngsungan hidup anak-anak ke depan ujarnya.
Pada kesempatan tersebut juga anak-anak diberikan al-quran dan kopiah kepada 5 anak yang secara simbolis diserahkan oleh Ibu Nur Anti, SE. MT.
Semoga al-quran dan kopiah ini bisa digunakan oleh anak-anak meskipun bulan puasa nanti selesai, semoga anak-anak semua bisa khatam al quran, harapnya. (AND)
Sumber : http://www.kla.id
