Napiter Wanita & Bayinya Dipisahkan dari Tahanan Lain di Nusakambangan

https: img-z.okeinfo.net content 2018 05 12 512 1897480 napiter-wanita-bayinya-dipisahkan-dari-tahanan-lain-di-nusakambangan-jicxHHNzpk.jpgCILACAP - Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Sri Puguh Budi Utami mengatakan, untuk 2 perempuan napi teroris bernama Anggi dan Melina berserta seorang bayi ditempatkan di Lapas Batu dan terpisah dari napi-napi lainnya.
"Mereka dipisah dari napi lainnya dan di Lapas Batu," kata Puguh saat melakukan pengecekan di Lapas Nusakambangan, Sabtu (12/5/2018).
Terkait dengan pengamanan, dia mengatakan, pihaknya tetap bekerja sama dengan Densus, Polri, Brimob, serta Satuan Tugas Keamanan dan Ketertiban yang ada di Nusakambangan.
"Diperketat (pengamananan diperketat-red.), kita minta kepada jajaran untuk tidak sembarang orang masuk dulu. Kami sangat mengkhawatirkan keamanan mereka, keamanan kita semua, mudah-mudahan yang kemarin terjadi di Mako Brimob tidak terjadi lagi, karena kita juga memanusiakan, tugas kami selain penegakan hukum juga perlindungan HAM," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, keluarga napi belum bisa menjenguk selama masa isolasi dan pihaknya akan melihat perubahan sikap napi-napi kasus terorisme tersebut.
Saat ditanya mengenai jumlah pasti napi kasus terorisme yang dipindah dari Rutan Mako Brimob ke Nusakambangan, dia mengatakan pihaknya akan mengeceknya kembali.
"Di Mako (Rutan Mako Brimob, red.) jumlahnya 155 orang, tapi yang dikirim ke sini (Nusakambangan, red.) cuma 145 orang, nanti saya cek lagi datanya," kata Utami.
Sebanyak 145 napi kasus terorisme yang dipindah dari Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, tiba di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, pada Kamis (10/5) petang.
Sementara 10 napi kasus terorisme lainnya yang terlibat dalam kerusuhan di Mako Brimob tidak turut dipindahkan karena masih menjalani pemeriksaan.
Sumber : news.okezone.com

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :