Penulis : Hendra
Rabu 02 Juli 2017
KRUCIL,KraksaanOnline.com – Menghadiri halal bihalal di Kecamatan Krucil, Selasa (1/8/2017) Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo dan Kota Kraksaan Drs. H Hasan Aminuddin, M. Si menghimbau agar Nahdlatul Tujjar (Gerakan Ekonomi) harus kembali digiatkan di dalam tubuh organisasi Nahdlatul Ulama (NU).
Hal tersebut disampaikan Hasan Aminuddin ketika menghadiri halal bihalal sekaligus pelantikan pengurus Majelis Wakil Cabang Nadhaltul Ulama (MWCNU) Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo.
"NU sebagai mitra kerja pemerintah haruslah proaktif dan ikut andil dalam menyelesaikan masalah. Selain sebagai penjamin moral bangsa, ada tiga pilar utama dalam NU yang harus digiatkan kembali. Yakni, Nahdlatul Tujjar (Gerakan Ekonomi), Nahdlatul Ilmiah (Gerakan Keilmuan) dan Nahdlatul Wathon (Gerakan Kebangsaan), "katanya.
Menyikapi permasalahan yang sedang dihadapi Kecamatan Krucil dewasa ini jelas Hasan, gerakan ekonomi juga harus ditunjang dengan pemahaman dan penguasaan berbagai disiplin keilmuan yang relevan dengan kondisi geografis Kecamatan krucil. Ilmu kehutanan, teknik perkebunan dan agrikultural adalah ilmu yang juga harus dikuasai para generasi mudanya.
"Pahami alam dan kondisinya ini, pelajari ilmu yang sesuai dengan alam ini, kemudian gunakan ilmu tersebut agar dapat mengolah dan memanfaatkan segala kekayaan alam disini secara maksimal. Jadilah pemain di daerah sendiri jangan menunggu orang luar," tegasnya.
Motivasi dan himbauan juga diberikan Hasan kepada para pengasuh pondok pesantren agar membekali santrinya dengan ilmu dan keterampilan, selain ilmu agama yang sedang mereka dalami. Tambahkan ilmu kewiraswastaan yang bermanfaat pada santri. Adakan diklat dan kursus berbagai macam keterampilan. Karena ilmu tersebut kelak akan sangat bermanfaat.
"Wahai para santri jangan malu untuk bekerja apa saja yang penting halal dan tidak melanggar syariat Islam. Dulu saja saat saya masih anggota DPRD, saya juga berprofesi sebagai pedagang motor bekas dan belandang tembakau," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, anggota Komisi VIII DPR RI ini juga mensosialisasikan adanya Program Perhutanan Sosial yang belum lama ini telah dijalankan di Kecamatan Maron. Hasan mengungkapkan bahwa pihaknya bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Republik Indonesia juga sedang menyiapkan program serupa untuk masyarakat Kecamatan Krucil.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat lahan tidur milik Perhutani disini juga segera bisa dimanfaatkan untuk perkebunan rakyat. Saya harap hal ini akan menambah kesempatan dan peluang bagi masyarakat Krucil untuk lebih berdaya ke depan, pungkasnya." (dra)
Editor : Kiky
Related Posts :
Kanada Lirik Dua Sektor Unggulan Maluku
Gubernur Maluku: Stabilitas Keamanan Jadi Kunci Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi
Yaahowu Nias Karnaval 2018 Diawali Dengan Pawai Keliling Kota Teluk Dalam
Edy Rahmayadi Sumbang Beberapa Lagu Pada Malam Pagelaran Budaya di Nisel
DPRD Gunungsitoli Reses, Warga Pertanyakan Pembangunan Puskesmas Di Hilihao