Survey LSI: Anies-Sandi Ternyata 'Hits' di Medsos

Survey LSI : Anies-Sandi Ternyata 'Hits' di Medsos http://ift.tt/20kt43r - Berita Terbaru Terkini Hari Ini - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta belum sepenuhnya selesai. Pemilukada putaran dua dijadwalkan akan digelar pada 19 April 2017 mendatang.

http://ift.tt/20kt43r - Berita Terbaru Terkini Hari Ini - Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta belum sepenuhnya selesai.
Pemilukada putaran dua dijadwalkan akan digelar pada 19 April 2017 mendatang.
Dalam bursa pemilihan kepala daerah tersebut, pasangan calon nomor urut dua dan tiga bakal bersaing memperebutkan suara warga Jakarta.
Belum lama ini, Lingkaran Survey Indonesia (LSI), Denny JA pun kembali menggelar survey berkaitan dengan popularitas masing-masing calon di kalangan pengguna media sosial.
Hasilnya, mayoritas pengguna Facebook dan Instagram lebih mendukung Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Sementara itu, dukungan untuk petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat mengalir deras dari pengguna jejaring sosial Twitter.
Lebih detail, 47,58 persen pengguna Facebook dan 49,99 persen pengguna Instagram berpotensi memilih Anies-Sandi pada pemilukada putaran kedua.
"Sementara pasangan Ahok-Djarot di angka 40,73 persen dari pengguna Instagram yang kami survey," kata peneliti LSI Denny JA, Rully Akbar, Selasa (21/3/2017), sebagaimana dikutip dari Tribunnews.com.
Sementara itu, LSI Denny JA melakukan survey pada 440 responden yang juga pengguna Twitter.
Hasilnya, pengguna Twitter lebih banyak memberikan dukungan untuk Ahok-Djarot.
Rully Akbar menyampaikan fakta tersebut diperoleh lantaran pengguna Twitter lebih banyak masyarakat kalangan menengah ke atas.
Presentase yang diberikan masyarakat Jakarta pengguna Twitter untuk Ahok dan Djarot pun terhitung tinggi.
"Ini termasuk tinggi jika dibandingkan dengan pasangan Anies-Sandi yang bahkan dukungan tidak sampai 40 persen atau hanya di angka 39,33 persen," tegas Rully.
Lebih lanjut, perolehan ini masih bisa terus berubah tergantung pada keahlian tim sukses masing-masing calon untuk mengangkat isu tertentu di media sosial.
"Dukungan ini masih bisa berubah tergantung bagaimana nanti tim mereka bisa memanfaatkan isu yang ada ke dalam media sosial," tambah Rully. (Tribunwow.com)

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :