Piala UEFA - Tottenham Hotspur dipastikan tersingkir dari ajang Liga Europa setelah hanya mampu bermain imbang 2-2 saat menjamu klub Belgia Gent pada laga leg kedua babak 32 besar, Jumat (24/2) dini hari WIB.
Setelah takluk 1-0 di leg pertama yang berlangsung di markas Gent, Spurs berjuang membalas kekalahan itu di laga leg kedua yang berlangsung di Stadion Wembley.
Mengejar ketertinggalan satu gol membuat Spurs langsung melancarkan serangan sejak awal laga. Upaya tersebut membuahkan hasil saat laga memasuki menit ke-10.
Menerima umpan lambung Eric Dier dari lini belakang, Christan Eriksen berhasil mengontrol bola dan menembus pertahanan lawan sebelum dengan tenang melakukan penyelesaian akhir yang sukses menjebol gawang Gent yang dijaga Lovre Kalinic.
Gol tersebut menjadi yang pertama bagi Eriksen dalam 12 laga terakhirnya di semua kompetisi.
Sepuluh menit berselang, Gent berhasil menyamakan kedudukan. Berawal dari situasi sepak pojok Harry Kane yang berupaya menghalau bola dengan sundulannya malah berbuah gol bunuh diri.
Itu menjadi gol bunuh diri keempat Kane di semua kompetisi sejak musim 2013/14.
Petaka bagi Spurs kembali tercipta pada menit ke-39 saat gelandang andalan mereka Dele Alli melakukan tekel keras pada Brecht Dejaegere yang membuatnya mendapat kartu merah pertama di laga kompetitif sepanjang karier profesionalnya. Hal tersebut membuat perjuangan tim asuhan Pochettino untuk mencetak dua gol demi lolos ke babak selanjutnya semakin berat.
Setelah babak pertama berakhir dengan skor imbang 1-1, Spurs berhasil membuka harapan pada menit ke-61 setelah tendangan keras Vincent Wanyama dari dalam kotak penalti usai mendapat umpan dari Eriksen membuahkan gol yang membuat mereka kembali unggul dan hanya membutuhkan satu gol lagi untuk lolos.
Wanyama tercatat sebagai pemain asal benua Afrika pertama yang mampu mencetak gol bagi Spurs di Wembley.
Akan tetapi harapan untuk lolos nampak musnah setelah Gent kembali berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-82.
Gent berhasil memanfaatkan keunggulan jumlah pemain melalui skema serangan balik. Kalifa Coulibaly berhasil menembus kotak penalti Spurs sebelum melepaskan umpan silang yang membentur Dier dan bola liar pun langsung disambut sepakan Jeremy Perbet yang kemudian gagal dihalau oleh kiper Spurs Hugo Lloris.
Spurs butuh dua gol untuk bisa lolos, mereka terus berupaya menjebol gawang lawan, sayang upaya dari Son Heung-Min dan Kane masih belum menemui sasaran. Laga pun berakhir dengan skor imbang 2-2, dan Gent berhak melaju ke babak 16 besar setelah unggul agregat gol 3-2.