Foto : dok. pendim Blora |
Tidak hanya naak sekolah, jajaran TNI Koramil Kota juga membantu warga lain saat menjalankan aktivitas, menyusul jembatan di Desa Ngadipurwo, yang selama ini menghubungkan Desa Ngadipurwo dengan Desa Tempuran, Kecamatan Blora Kota putus secara tiba-tiba.
Sebagaimana diketahui, jembatan di Desa Ngadipurwo tiba-tiba patah pada Jumat (18/11) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Sejumlah pihak menduga patahnya jembatan itu karena penyangga tergerus banjir di sungai di bawah jembatan dalam seminggu terakhir.
Menurut Danramil Kota, Kapten Chb M. Rifai, pasca putusanya jembatan tersebut, sebagai wujud kepeduliannya, beberapa anggota Babinsa dan Khusunya Babinsa Desa setempat diterjunkan langsung untuk membantu keberadaan masyarakat dan anak sekolah yang melintasi sungai lusi, ''Kegiatan membantu masyarakat untuk menyeberang ini akan terus dilakukan hingga ada jembatan darurat,'' tandasnya.
Dikemukakan, apa yang kami lakukan jajaranya itu sudah merupakan tugas TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam menyejahterakan masyarakat dalam bidang keamanan, kenyamanan dan ketentraman. ''TNI selalu siap membantu masyarakat yang membutuhkan, karena TNI dari rakyat untuk rakyat dan kembali ke rakyat," beber Kapten Chb. M. Rifai. (Hendra/Pendim 0721/Blora)