BLORA. Wakil Bupati (Wabup) Blora H.Arief Rohman M.Si atas ijin Bupati H.Djoko Nugroho pada Jumat siang (16/9) melakukan tinjauan lapangan mengenai pelaksanaan proyek pembangunan di pedesaan yang bersumber dari dana desa atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) 2016.
Tinjuan dilakukan Wabup di Desa Pengkolrejo Kecamatan Japah dengan didampingi Kabag Humas Protokol Setda Blora Irfan Agustian Iswandaru dan Camat Japah Kiswoyo. Sedangkan dari pihak desa ada Kepala Desa lengkap dengan seluruh perangkatnya.
Dihadapan Wabup dan Camat, Kepala Desa Pengkolrejo Pak Senen memaparkan bahwa besaran APBDes Desa Pengkolrejo tahun 2016 adalah Rp 1.244.365.000 dengan rincian dana desa (DD) Rp 618.925.000, alokasi dana desa (ADD) sebesar Rp 394.924.000, pendapatan asli desa (PAD) Rp 207.000.000, bagi hasil pajak dan retribusi (BHPR) Rp 23.516.000.
Papan proyek pembangunan jalan paving dicek oleh Wabup dan Camat. (foto: rs-infoblora) |
Agar warga masyarakat bisa turut serta mengawasi dan mengetahui program kerja pemerintah desa, pihaknya juga membuat baliho berupa info grafis penggunaan APBDes 2016 yang ditempel di balaidesa dan diupload di media sosial @kecamatanjapah.
Menurutnya, di Desa Pengkolrejo juga sudah terpasang akses layanan internet gratis yang ditunjang dengan free wifi dari tower penguat signal yang didirikan di Kantor Kepala Desa. "Seluruh masyarakat bisa mengakses informasi melalui internet secara gratis," lanjutnya.
Pihaknya kedepan juga merencanakan akan membangun kandang sapi komunal, mengingat potensi peternak sapi di desa tersebut sangat besar. Dalam satu desa terdapat polulasi sapi hingga 5000 ekor. Selain kandang sapi, pihak Pemdes juga mengajukan bantuan pembangunan gedung olahraga.
Meninjau jalan paving penghubung antar dukuh dan pemukiman penduduk di Desa Pengkolrejo yang bersumber dari dana desa 2016. (foto: ag-infoblora) |
"Desa-desa sudah saatnya terbuka kepada masyarakat, terlebih saat ini mulai mengelola dana desa yang jumlahnya hingga miliaran. Pemdes harus transparan dalam penggunaannya, sehingga masyarakat umum bisa membantu mengawasi pembangunan desa. Salah satunya seperti Desa Pengkolrejo ini sudah bagus, tinggal nanti dibuat laporan pertanggungjawabannya," ujar Wabup H.Arief Rohman M.Si.
Pak Senen menambahkan, hingga kini penggunaan dana desa untuk pembangunan telah mencapai 60 persen. "Sudah 60 persen dana digunakan untuk pembangunan. Kami targetkan akhir tahun nanti bisa terlaksana semuanya agar program yang direncanakan bisa terwujud," paparnya.
Adapun Camat Japah, Kiswoyo mengungkapkan bahwa dari 18 desa se Kecamatan Japah sudah semuanya menyusun info grafis penggunaan dana desa atau APBDes. "Peran pendamping desa sangat besar dalam mendorong keterbukaan informasi APBDes. Kami juga telah membuat portal website http://ift.tt/2cmx6HV dan twitter @kecamatanjapah," bebernya.
(berita terkait : klik Transparan Kelola Dana Desa (APBDes), Gubernur Apresiasi Desa-Desa di Blora)
(berita terkait : klik Transparan Kelola Dana Desa (APBDes), Gubernur Apresiasi Desa-Desa di Blora)
Mendengar penjelasan Kades dan Camat, Wabup H.Arief Rohman M.Si berharap seluruh desa di Kabupaten Blora bisa mencontoh Desa Pengkolrejo dan terbuka dalam menyusun serta menggunaan dana desa yang masuk dalam APBDes. (humbla | jo-infoblora)