Cerita Sukses Agi Sugiyanto, "Bocah Yatim Piatu yang Menjadi Jutawan"

Cerita Sukses Agi Sugiyanto, "Bocah Yatim Piatu yang Menjadi Jutawan" HorasSumutNews - Berita Terkini Terbaru Hari Ini -  Masa depan tidak bisa ditebak. Siapa sangka, bocah yatim piatu yang masa kecilnya menjadi penggembala kerbau dan menjadi kuli bangunan kini menjadi miliarder? Dari pebisnis obat tradisional, kini Agi Sugianto merambah bisnis rumah produksi. Memulai usaha dari hal yang dipandang sebelah mata dan tidak dilirik orang.  Kisah Inspirasi Masa Kini,

HorasSumutNews - Berita Terkini Terbaru Hari Ini -  Masa depan tidak bisa ditebak. Siapa sangka, bocah yatim piatu yang masa kecilnya menjadi penggembala kerbau dan menjadi kuli bangunan kini menjadi miliarder? Dari pebisnis obat tradisional, kini Agi Sugianto merambah bisnis rumah produksi.
Memulai usaha dari hal yang dipandang sebelah mata dan tidak dilirik orang.
Justru hal itulah yang kini mengantar Agi Sugiyanto mengubah hidupnya tiga ratus enam puluh derajat.
Pria kelahiran Boyolali, Jawa Tengah 7 Juli 1965 ini tak pernah membayangkan, jika ia kini akan menjadi salah satu pengusaha sukses.

Awalnya, ia hanyalah seorang wartawan hiburan yang bekerja di Koran Persda, anak perusahaan Kompas Gramedia Grup. Namun keuletan hidup membawanya meraih takdir.
Ia kini pengusaha sukses dengan omset miliaran dan karyawan lebih dari 500 orang. Agi kini memberi inspirasi banyak orang bahwa kesuksesan itu tak harus berawal dari orang berada. namun bisa diraih dari orang yang berlatarbelakang kemiskinan.

"Sejak kecil saya sudah yatim piatu, sekolah SD saya ikut nenek saya jadi penggembala kerbau," papar Agi mengisahkan pengalaman hidupnya.

Menginjak SMP ia merantau ke Jakarta bekerja menjadi kuli bangunan untuk bisa bertahan hidup. Bahkan sempat jadi tukang kebun untuk membiayai sekolah SMA.
"Lulus SMA saya tidak bisa melanjutkan kuliah karena tidak punya uang," ujarnya.

Agi mulai menemukan keberuntungan dalam hidupnya ketika ia melamar bekerja sebagai wartawan di Harian Persda dan diterima.
Dari dunia wartawan lah Agi banyak bertemu orang dan belajar dari usaha orang yang ditemuinya.
Termasuk ketika ia berkenalan dengan orang-orang yang berprofesi dalam bidang pengobatan herbal dan terapi supranatural. Agi mencoba melihat pengobatan ini sebagai peluang bisnis yang tidak dilirik orang.

Hebatnya, Agi menggagas inovasi menggarap bisnis pengobatan alternatif dengan style modern. Ia membuat standar kualitas dan memantau layanan secara higienis.
Dari sanalah Agi menemukan "emas" bisnisnya dan membawanya sukses mengubah nasib menjadi enterpreneur.

Semua kisah hidup, pahit getir perjalanan Agi Sugiyanto itu bisa dibaca di bukunya berjudul "Agi Sugiyanto, Inspirasi Bisnis Gembala Kerbau Taklukkan Harimau".
Buku itu hari Rabu, 14 September 2016 diperkenalkan Agi kepada rekan-rekan media.

Agi berharap bukunya itu akan menjadi inspirasi banyak orang untuk memulai usaha.
"Saya belum launching dan belum saya edarkan ke toko buku, saya baru cetak 2.000 eksemplar, namun ketika kemarin buku saya ini saya bagikan ke teman-teman saya, mereka banyak yang whats app saya, memberikan pandangan dan apresiasinya," kata Agi.
Karena, lanjut Agi, dalam buku yang ditulis Naeema Herawati itu, ia menceritakan apa adanya dalam perjalanan hidupnya.
Dan dalam bukunya itu banyak kejutan-kejutan yang membuat pembacanya ikut larut dalam kesedihan perjalanan hidup Agi yang memang dilaluinya dengan penuh keprihatinan. 

Subscribe to receive free email updates: